Indikator ADX sebagai pengukur kekuatan Trend.
Pada Chart terdapat 2 garis lainnya pada grafik selain garis ADX. Kedua garis itu adalah +DMI dan - DMI (dimana DMI singkatan dari Directional Movement Indicator) . Lihat pada gambar. Mengabaikan garis ini berarti anda telah siap untuk kehilangan semua modal anda. :)
Indikator ini mengukur Kuat atau Lemahnya Trend. Ini tidak menunjukan apakah trend akan Naik atau Trend Akan Turun, ini hanya menunjukan kepada anda seberapa kuat trend itu.
Mengukur Kekuatan Trend.
Banyak trader meyimpulkan nilai ADX diatas 25 menandakan Trend Sedang Kuat, cukup untuk memulai Tren Trading Strategi. Sebaliknya bila ADX dibawah 25 para trader akan menghindari Strategi Trending ini.
Ketika Indikator ADX terdapat di atas 30, maka anda akan melihat harga market yang berada pada Trend yang kuat. Ini adalah Harga yang anda tepat untuk masuk kedalam market.
Serangkaian puncak ADX juga merupakan representasi dari momentum tren secara keseluruhan. ADX menunjukkan secara jelas kapan trend mendapatkan atau kehilangan momentum. Momentum adalah kecepatan harga . Serangkaian puncak momentum lebih tinggi berarti kecenderungan harga meningkat dan serangkaian puncak momentum harga rendah berarti trend mengalami penurunan. Lihat gambar.
Setiap puncak ADX diatas 25 dianggap kuat, bahkan jika pada puncak terendah pun. Dalam kondisi trend naik, harga masih bisa naik pada penurunan momentum ADX karena harga masih berada pada kisaran pada trend Kuat.
Untuk melihat breakout tidaklah sulit, tapi banyak sekali yang gagal melakukan teknik ini. Akantetapi ADX memberitahukanmu ketika Breakout telah berlangsung dan telah cukup kuat setelah breakout. Ketika ADX menguat mulai dari bawah 25 sampai diatas 25, dan selanjutnya harga akan mengikuti arah trend yang sudah terbentuk.
Indikator ini paling baik digunakan untuk melihat stock dan mengukur kekuatan harga dalam kondisi Uptrend atau downtrend.
NB: Jika anda suka artikel ini, silakan share ke teman-teman FACEBOOK anda.
Related Post.
3 comments:
artikel yang berguna. terimakasih.
tradinng dengan mengukur kekuatan trend memang sangat perlu dilakukan sehingga peluang profit bisa dikatehui dengan baik, apalagi jika kemampuan memahami karakteristik mata uang juga bisa dilakukan dengan benarm makanya tidak bosan juga untuk tetap berlatih di octafx supaya bisa tetap trading secara profitable.
"Jadilah Orang pertama yang memberikan komentar. Budayakan berkomentar setelah membaca".
Random Posts.
Categories.
Forex School (10) Trading Systems and Strategies (7) Technical Analysis (6) Forex Management (2) Fundamental Analysis (2) Automatic Trading System (1) Forex Ebooks (1) Forex Indicators (1) Forex News (1)
Sub Categories.
Candlesticks (2) Money Management (2) Expert Advisor (1) Forex Scalping Strategy (1) MQL Programming (1) Risk Management (1)
Recent Posts.
spotFx Archive's.
Forex News.
Favorite Links.
Forex School Forexpedia.
Forex Glossary RSS.
Copyright 2010 SpotFX Indonesia. Allright Reserved.
Indikator forex untuk mengukur kekuatan trend
Seberapakah Kekuatan Support dan Resistance? Dapatkah di ukur? Bagaimana cara mengukurnya? untuk menjawabnya silahkan agan baca artikel seputar forex di bawah ini :
Hampir semua metode dan indikator teknikal bisa digunakan menentukan level support dan resistance. Garis trend (trend line), moving average dan bollinger band mengindikasikan level support ketika garis atau nilai indikator tersebut berada dibawah level harga pasar, dan dianggap sebagai resistance bila berada diatas level harga pasar. Sinyal-sinyal indikator teknikal yang bullish akan menunjukkan level support dan sinyal-sinyal yang bearish menunjukkan level resistance harga pasar.
2. Formasi candlestick mengalami penolakan (rejection) pada level Fibonacci 38.2%.
3. Pola candlestick long bullish engulfing pada channel level bawah Bollinger dan pin bar yang terbentuk.
4. Sinyal indikator MACD yang bullish.
5. Harga yang bulat di level 141.00 sebagai level support yang kuat (garis warna ungu)
Berikut contoh konfirmasi untuk menentukan resistance (lihat candlestick pada lingkaran biru):
2. Pola candlestick tweezer top pada channel level atas Bollinger band.
3. Terjadi divergensi antara pergerakan harga dan indikator MACD (divergensi indikator MACD)
4. Indikator stochastic oscillator yang memberi sinyal bearish (overbought)
Berdasar pada karakteristik pasar dan pelakunya, terdapat aturan yang tidak dinyatakan dengan tegas tapi dipercaya dan diikuti oleh hampir semua trader menyangkut perubahan level support menjadi level resistance dan sebaliknya, yaitu:
- Garis trend-up sebagai garis support akan berubah fungsinya sebagai garis resistance bila telah tertembus, dan sebaliknya.
- Garis indikator moving average yang sebelumnya menunjukkan batas level resistance akan berubah menunjukkan level support bila berhasil ditembus, dan sebaliknya.
- Garis horisontal level Fibonacci retracement pada arah uptrend sebagai garis support akan menjadi garis resistance jika harga menembus support, dan sebaliknya untuk Fibo retracement arah downtrend.
- Level harga bulat yang sebelumnya adalah level support yang kuat berubah menjadi resistance signifikan bila harga telah berhasil melewati level ini, dan juga sebaliknya untuk level resistance pada harga bulat.
10 Komentar untuk "Mengukur Kekuatan Level Support Dan Resistance"
Biarpun saya seorang spammers terkadang saya menyimak artikel yang agan tulis ko..makasih yah gan untuk artikelnya..tetap semangat berkarya di dunia blogging . .
Kasih jempol empat dah buat psotingan dan artikel nya ..
maaf yah bila memang saya sudah menjai spammers disini..
_namun tetap eksis yah gan di dunia blogger.
wah saya tolong ukurin dong mas.
makasih banyak atas informasi yangb telah diberikan sob. sangat bermanfaat sekali buat saya,, menambah wawasan dan pengetahuan. ditunggu aupdatean terbarunya sob. mantap!!
dengan memahami support dan resistant ini secara baik maka keyakinan dalam menempatkan order akan semakin kuat dimana kita bisa merasa harga akan tembus ataupun balik lagi bisa kita pahami, dan hal ini mnjadu dasar juga dalam analisa di octafx.
sekarang dalam nentuin support sama resistan udah seneng saya di bantu oleh expert analyst dari platform tradeberry , jadi kita gak susah susah nyari di website lain, tinggal masuk platform udah ada disana.
Pedagang membutuhkan keahlian khusus agar bisa bertahan dalam trading di pasar CFD. FXB Trading menawarkan aplikasi yang memudahkan trader untuk berspekulasi di pasar. Mereka dapat menikmati fleksibilitas yang diperlukan bersama dengan alat yang memberi mereka pandangan harian sehingga mereka dapat bertransaksi dengan sukses di pasar CFD.
bukan hanya mental dan juga teknikal saja gan yang berperan, money management juga sangat berpengaruh, jadi dalam forex ini kelihatannya mudah tapi banyak faktor pendukungnya untuk meraih kesuksesan.
membahas forex trading, tentu saya akan memberitahu trader sebelum terjun dalam forex ini kita harus lakukan adanya tahapan belajar yang baik agar benar benar skill kemampuan trading dimiliki maksimal dimiliki, agar keuntungan dapat mudah untuk diraihnya. saya bersama broker gainscopefx dengan selalu lakukan dalam tahapan belajar yang baik dengan manfaatkan akun demo untuk latih kemampuan trading dan kinerja trading semakin terarah dan menguntungkan pastinya.
FXB Trading is a hot favourite among CFD traders for its 24/5 customer support service. There is not a single requirement of a trader that FXB Trading does not meet. This is because it uses trading platforms of a high profile and offers real time updates of data for the CFD trades.
ini blog dofollow , U comment I follow.
Template by Kang Mousir - Proudly powered by Blogger.
Mengukur Kekuatan Trend Dengan Indikator ADX.
Trading dengan mengikuti arah trend adalah cara yang paling populer dan menguntungkan. Beberapa indikator yang mengindikasikan arah trend telah tersedia dalam platform trading. Berbagai paket software untuk mendeteksi arah dan kekuatan trend juga banyak dijual di pasaran. Nah, artikel ini mengulas aplikasi salah satu indikator pengukur kekuatan trend yang sederhana dan cukup populer, yaitu indikator Average Directional Index atau ADX . Meskipun dalam prakteknya indikator ini termasuk lagging atau lambat dalam mengantisipasi pergerakan harga, namun masih bisa diandalkan dan cukup efektif jika telah terbiasa menggunakannya.
Apa Itu ADX?
ADX dibuat oleh Welles Wilder memang untuk mengidentifikasi arah dan kekuatan trend . Pada prinsipnya, indikator ini menunjukkan kapan mulai terjadinya trend, sampai seberapa kuat trend tersebut dan kapan trend mulai melemah. Untuk trading dengan indikator ini, kita dianjurkan untuk entry pada saat trend mulai terjadi, dan exit saat trend telah melemah.
Tidak ada batasan time frame mana yang paling cocok. Pada dasarnya, ADX bisa berjalan dengan baik di semua periode waktu trading. Secara matematis, penjabarannya agak rumit, namun aplikasinya sangat mudah tanpa harus mengatur parameter setiap kali berganti time frame saat trading. Dalam platform populer Metatrader, indikator ini langsung bisa digunakan dengan masuk ke Insert – Indicators – Average Directional Movement Index .
Tampilan Dan Parameter Indikator ADX.
Indikator ADX terdiri dari tiga komponen, yaitu :
ADX itu sendiri , yang menunjukkan kekuatan trend. Secara umum, jika ADX lebih besar dari 20, maka trend dianggap mulai menguat. ADX berada diantara level 20-40 mengindikasikan trend sedang kuat, adx antara level 40-60 adalah level overbought/oversold , sedangkan ADX lebih besar dari 60 mengindikasikan trend telah mencapai level jenuh dan kemungkinan akan berbalik arah.
Garis ADX yang bergerak ke arah atas, artinya trend sedang menguat, baik uptrend maupun downtrend. Sebaliknya jika garis ADX bergerak ke arah bawah, maka trend sedang melemah, baik uptrend maupun downtrend. Setting parameter periode yang umum adalah 14. +DI atau Directional Index untuk uptrend , biasanya berwarna hijau. Garis +DI akan bergerak ke atas jika sedang uptrend, dan bergerak ke bawah jika sedang downtrend. - DI atau Directional Index untuk downtrend , biasanya berwarna merah. Garis - DI akan bergerak ke atas jika sedang downtrend, dan bergerak ke bawah jika sedang uptrend.
Perhatikan bahwa jika garis +DI dan – DI berpotongan (cross), maka akan terjadi pergantian trend . Tepatnya:
Jika +DI memotong –DI dari bawah ke atas, itu mengindikasikan akan terjadi uptrend. Jika –DI memotong +DI dari bawah ke atas, maka itu mengindikasikan akan terjadi downtrend.
Aturan trading dengan indikator ADX sangat sederhana. Trader pemula maupun berpengalaman dapat menggunakannya.
terjadi cross +DI dan – DI. level ADX lebih besar dari 20 dan sedang bergerak ke atas. jika terjadi cross +DI dan – DI, tetapi garis ADX bergerak ke bawah, artinya trend sedang melemah, dan dianjurkan untuk tidak entry.
Exit bila trend mulai melemah atau garis ADX mulai bergerak ke arah bawah.
Perhatikan titik A dan B pada contoh gambar di atas.
Pada titik A, –DI memotong +DI dari bawah ke atas, artinya akan terjadi downtrend . Entry sell setelah garis ADX bergerak ke arah atas dan berada di atas level 20 (area berwarna kuning).
Pada titik B, +DI memotong - DI dari bawah ke atas, artinya akan terjadi uptrend . Entry buy setelah garis ADX bergerak ke arah atas dan berada di atas level 20 (area berwarna kuning).
Exit setelah garis ADX mulai bergerak ke arah bawah (batas akhir area berwarna kuning).
Apakah Anda tertarik untuk menggunakan indikator ADX, tetapi bingung bagaimana membaca sinyal dan menggunakannya untuk entry? Jika ya, maka indikator ADX Crossing bisa menjadi pelengkap perangkat trading Anda.
Artikel Forex.
Manajemen Forex.
Fundamental.
Strategi Trading.
Psikologi Trader.
Umum & Lainnya.
Tools & Software.
Binary Options.
Ulasan Produk.
SHARE:
yup betul neh. kebanyakan mereka ga ngliat trend lagi. tapi banyak yang jadi dilema dalam menganalisa, satu orang bilang ngelawan trend satu orang lain ngomong posisi yang dibuka dah sesuai trend yang sedang berlangsung.. nah itulah kehebatan sistem trading masing2 yang diterapkan pada beda2 timeframe wkwkk. jdi yg namanya trend itu relatif..
Indikator ADX hanya memberi petunjuk kekuatan trend tetapi tidak menunjukkan kekuatan momentum. Dalam trading biasanya ADX dikombinasikan dengan indikator oscillator (RSI, stochastic dan lainnya) untuk melihat kekuatan momentum saat entry atau exit.
Trend jangka pendek memang relatif, tergantung dari time frame trading yang digunakan, tetapi trend jangka panjang itu pasti, sedang bullish atau bearish. Biasanya trend jangka panjang dilihat dari time frame weekly dan daily.
Tidak bisa dianalisa dari naik turunnya candle, tetapi dari +DI, - DI dan kurva ADX seperti pada keterangan artikel diatas.
CARA JITU TRADING EMAS. FOREX DAN INDEX.
Trading.
DI BROKER MANAPUN ANDA TRADING UNTUK MEMAKSIMALKAN PROFIT ADALAH DENGAN MENSIASATI NAIK TURUN MARKET DAN MENEMPATKAN POSISI DAN EXIT YANG PALING SESUAI. KETIKA ANDA LOSS MAKA HARUS MENGUBAH POLA TRADING. MARI SHARING BERSAMA TEAM KAMI.
Arsip Blog.
▼ 2012 (12) ▼ Agustus (1) Indikator pengukur kekuatan Trend ► Juli (1) ► April (2) ► Maret (3) ► Februari (2) ► Januari (3) ► 2011 (8) ► Desember (8)
9 Agt 2012.
Indikator pengukur kekuatan Trend.
Perhitungan ADX berdasarkan pada harga Moving Averange pada jangkuan harga periode waktu tertentu. Setting Periode ideal pada 14 bar, meskipun jangka waktu lain bisa digunakan. Nilai ADX secara garis lurus mulai dari nol (rendah) sampai 100 (tertinggi).
Pada Chart terdapat 2 garis lainnya pada grafik selain garis ADX. Kedua garis itu adalah +DMI dan - DMI (dimana DMI singkatan dari Directional Movement Indicator) . Lihat pada gambar. Mengabaikan garis ini berarti anda telah siap untuk kehilangan semua modal anda. :)
Indikator ini mengukur Kuat atau Lemahnya Trend. Ini tidak menunjukan apakah trend akan Naik atau Trend Akan Turun, ini hanya menunjukan kepada anda seberapa kuat trend itu.
Ketika Indikator ADX terdapat di atas 30, maka anda akan melihat harga market yang berada pada Trend yang kuat. Ini adalah Harga yang anda tepat untuk masuk kedalam market.
Menggunakan Strategi ADX.
Sumber : book startegi trading.
3 komentar:
ini adalah indiaktor yang paling mudah diterapkan terutama oleh pemula yang menjadi trend follower sehingga bisa dengan nyaman untuk masuk market dengan prediksinya, dalam trading di OctaFx snediri yang sering digunakanialah ketika terjadi pembalikan arah untuk bisa menentukan order yang baik, dan hal ini didukung oleh harga live ral time yang bisa kita percaya dengan baik.
untuk pemula, saya rasa masih lebih mudah jika cukup menggunakan analisa dari forexbuysell , karena akan tinggal ikuti buy atau sellnya saja.
namun untuk yang sudah mengerti, strategi ini akan sangat membantu sekali.
Комментарии
Отправить комментарий